Lumajang, MotimNews. Ada satu lagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Lumajang yang meninggal dunia di luar negeri. Bandang Rudi, seorang TKI asal Desa Kebong Agung Kecamatan Sukodono meninggal di Malaysia.
Laporan dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Lumajang, Rudi meninggal karena sakit yang dideritanya pada 1 April 2018. Ia juga sempat dirawat di rumah sakit setempat, di RS Sungai Buloh, Selangor.
Mendapat laporan terkait hal ini, Disnaker membantu pemulangan jenazah ke rumah duka. Disnaker mengupayakan dokumen dan surat-surat yang bersangkutan agar dapat bantuan untuk pemulangan.
Sehingga biaya pemulangan jenazah dari Malaysia ke Indonesia ditanggung oleh KBRI. Dari bandara ke rumah duka ditanggung oleh Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI). Jenazah baru tiba di rumah duka di Desa Kebon Agung pada hari Selasa (3/4).
Kepala Disnaker Drs. Suharwoko M.Si menyampaikan, Rudi sendiri sudah bekerja di Malaysia sejak 1995. Namun Ia tidak terdaftar sebagai TKI yang resmi. “Sehingga untuk pemulangan kita urus dokumen seperti keterangan keluarga tidak mampu, agar dapat bantuan,” kata Suharwoko pada Memo Timur.
Untuk itu Ia menghimbau kepada masyarakat Lumajang yang ingin bekerja di luar negeri, agar mendafatar secara resmi. Sehingga monitoring dari Dinasker juga bisa dilakukan. “Kita himbau pada masyarakat yang ingin jadi TKI, agar ke kita dulu untuk mendaftar, untuk mendapat rekomendasi. Dan bisa bekerja secara legal disana,” ungkapnya. (fit)
0 komentar: