Bondowoso, Motim. Tahun ini, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)
Kabupaten Bondowoso kembali mendapat penghargaan Top Pembina Badan Usaha Milik
Daerah (BUMD) dan Top BUMD 2018 yang diselenggrakan oleh majalah Bussiness News
dan bekerjasama dengan Asia Bussiness Research Center.
Prestasi ini diraih sebagai bentuk penghargaan
atas perbaikan dan prestasi yang dilakukan BUMD mulai dari layanan, bisnis, dan
kontribusi terhadap perekonomian daerah. Karena penghargaan inilah, PDAM
Bondowoso banyak dilirik daerah lain untuk datang belajar.
Salah satunya yang dilakukan Pemerintah
Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat. Setidaknya ada 14 orang yang ikut
dalam rombongan dari Kabupaten Sintang ini. Diantaranya, Staf Ahli Bidang
Perekonomian dan Penganggaran, Perwakilan Inspektorat, BPKAD, Direktur PDAM,
Sekretaris PU, dan Dewan Pengawas PDAM.
“Kami merasa terpanggil untuk datang ke
Bondowoso sebagai bahan Studi tentang pengelolaan Air Minum Milik Daerah,
karena PDAM Bondowoso telah mendapat penghargaan Top Pemina BUMD dan Top BUMD tahun
ini,” ujar Samsul Hadi, Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Keuangan
Kabupaten Sintang ini.
Dia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada
Pemkab Bondowoso khususnya PDAM, karena sudah bersedia menerima teman- teman
dari Sintang dan disambut dengan baik. Kedatangannya juga untuk belajar terkait
dengan regulasi pemberian penyertaan modal dari Pemkab kepada Perusahaan Air
Minum.
“Jadi kita mau belajar tentang masalah yang
berkenaan Subsidi, karena PDAM Bondowoso merupakan yang terbaik di tingkat
Nasional,” tambahnya.
Sedangkan Direktur PDAM Bondowoso, Mulyadi, SP,
MM mengaku sangat bangga atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Sintang
untuk belajar ke Bondowoso tentang regulasi pemberian penyertaan modal dari
Pemkab kepada Perusahaan Air Minum.
“Bagi kami, ini merupakan suatu kebanggaan
karena mendapat kepercayaan dari kabupaten lain untuk belajar ke Bondowoso.
Tentunya, ini karena Perusahaan kita sudah diakui secara Nasional, apalagi
setelah 5 tahun berturut-turut PDAM Bondowoso mendapat predikat WTP dalam
kondisi Perusahaan sehat dan mengalami keuntungan yang bagus hasil berdasarkan
Audit BPKP dan BPSPAM,” sambungnya.
Mulyadi lebih lanjut mengatakan, selain itu, dia
juga menjelaskan bahwa tahun ini mendapatkan Penghargaan Top BUMD sebagai
Pelayanan Air Bersih, sedangkan pada Tahun 2016 kemaren kita dapat Penghargaan
untuk Bisnis dan Keseimbangan Keuangan.
“Kami akan menjalin kerja sama dengan Kabupaten
Sintang untuk menciptakan inovasi-inovasi yang bisa meningkatkan perusahaan serta
lebih memaksimalkan SDM dalam memajukan perusahaan,” pungkasnya. (roy)
0 komentar: